Wagub: Pembangunan Tanpa Perencanaan Akan Gagal

| Senin, 14 Mar 2022 12:00 WITA
Wagub: Pembangunan Tanpa Perencanaan Akan Gagal -

gerakanaktualnews.com, BALIKPAPAN - Kesuksesan pembangunan tidak hanya terpaku pada angka-angka, tapi perlu perencanaan agar dapat diukur dan diketahui tingkat keberhasilannya.

"Kita akan gagal membangun tanpa perencanaan," tegas Wakil Gubernur Kaltim H Hadi Mulyadi saat membuka Rapat Koordinasi Teknis Perencanaan Pembangunan (Rakortekrenbang) Provinsi Kaltim Tahun 2022 di Ballroom Swiss Belhotel Ocean Square Balikpapan, Senin (14/3/2022).

Karena itu, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) sebagai institusi yang sangat strategis merencanakan pembangunan berdasarkan data dari lembaga lain, seperti Badan Pusat Statistik (BPS).

Kembali Wagub mengingatkan seluruh instansi dan perangkat daerah lingkup Pemerintah Provinsi Kaltim agar lebih sering turun ke lapangan, terutama untuk menyinkronkan data dengan fakta/hasil kerja yang telah dicapai.

"Pastikan angka yang kita terima sesuaikan dengan kondisi nyata di lapangan, sehingga kita bisa merasakan dan melihat langsung angka dengan fakta atau capaian pembangunan," ungkapnya.

Digelarnya Rakontekrenbang ini, Wagub sangat mengapresiasi dan berharap mampu menghasilkan perencanaan yang semakin baik untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Kaltim.

"Capaian pembangunan kita selama tiga tahun ini cukup bagus. Semoga upaya dan kerja keras kita memberi manfaat bagi daerah dan rakyat," ungkapnya.

Kepala Bappeda Kaltim Profesor HM Aswin mengemukakan Rakontekrenbang selama empat hari (14-17 Maret) diikuti 50 peserta dari Bappeda sepuluh kabupaten dan kota se-Kaltim.

"Rakontekrenbang merupakan forum perencanaan guna menyinkronkan kebijakan pembangunan provinsi dengan kabupaten dan kota," jelasnya.

Dalam Rakontekrenbang dibahas penyelarasan target pembangunan makro daerah, juga merumuskan fokus dan lokus kegiatan secara terintegrasi dalam upaya pencapaian tujuan pembangunan secara bersama.

Kegiatan dilakukan melalui sesi desk pembahasan bersama kabupaten dan kota, dimulai pada Selasa untuk Samarinda, Kutai Timur dan Berau.
Dilanjutkan, Rabu untuk Balikpapan, Kutai Kartanegara, Kutai Barat dan Mahakam Ulu. Sedangkan Kamis untuk Bontang, Penajam Paser Utara dan Paser.

Kegiatan bertema Penguatan Ketahanan Ekonomi, Sosial dan Lingkungan Menuju Kesejahteraan Masyarakat dalam Kerangka Kalimantan Timur yang Berdaulat digelar secara online dan offline dihadiri pimpinan perangkat daerah lingkup Pemprov Kaltim, Kepala Bappeda kabupaten dan kota se-Kaltim. (adv/kominfokaltim)


Tinggalkan Komentar