Kadiskominfo Kutai Kartanegara Buat Terobosan LOBI KU Dalam Rangka Percepatan SPBE

Muhammad Akbar | Kamis, 06 Okt 2022 12:00 WITA
Kadiskominfo Kutai Kartanegara Buat Terobosan LOBI KU Dalam Rangka Percepatan SPBE -

gerakanaktualnews.com, TENGGARONG - Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kutai Kartanegara (Kukar) Dafip Hariyanto mengikuti Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) di Lembaga Administrasi Negara (LAN) Republik Indonesia (RI) di Samarinda, sebagai wujud percepatan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) di Kukar. 

Melalui pelatihan tersebut, Kadis Kominfo Dafip yang dimentori Sekretaris Daerah Kukar H Sunggono dan Coach Sumadi selaku Widyaiswara Ahli Utama melakukan terobosan strategi pelayanan mobile digital terpadu melalui mobile team Diskominfo Kutai Kartanegara (LOBI KU).

"Terobosan LOBI KU selain pemberian nama yang muda diucapkan, juga bertujuan percepatan penerapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) di seluruh masing - masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD).” ucapnya.

Terobosan ini berangkat dari peraturan Kabupaten Kutai Kartanegara nomor 6 Tahun 2021 tentang RPJMD Kabupaten Kutai Kartanegara 2021-2026 memuat visi Pemkab Kukar yakni mewujudkan masyarakat Kutai Kartanegara yang sejahtera dan memantapkan birokrasi yang bersih efektif dan efisien dan hal tersebut juga merupakan salah satu visi program dedikasi Kukar Idaman.

"Dalam mewujudkan program dimaksud dinas komunikasi dan informatika Kabupaten Kutai Kartanegara dalam tupoksinya seperti yang terdapat dalam peraturan Bupati Kutai Kartanegara nomor 52 tahun 2021 tentang kedudukan susunan organisasi tugas dan fungsi serta tata kerja perangkat daerah pada Diskominfo  telah dibuat rumusan kebijakan dan pelaksanaannya dalam rencana strategis tahun 2021-2026 yang menjadi indikator kinerja utama yakni indeks SPBE yang telah dirumuskan dalam perjanjian kinerja antara pimpinan OPD dengan Bupati Kutai Kartanegara Perpres nomor 95 tahun 2018 merupakan pedoman dalam penyelenggaraan pemerintahan yang memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi," jelasnya.

Tujuan pelaksanaannya adalah untuk memberikan layanan bagi pengguna SPBE dengan prinsip terintegrasi terpadu efektif efisien dan berkesinambungan untuk mewujudkan layanan yang berkualitas dan optimal hasil monitoring dan evaluasi dari Kementerian PAN RB terhadap penerapan SPBE Kutai Kartanegara yang dilakukan tiap tahun masih ditemukan kelemahan terkait integrasi dan interoperabilitas dalam proses implementasi SPBE pada unit kerja perangkat daerah.

"Dari hasil monitoring tersebut terdapat temuan silo-silo sistem yang tidak terintegrasi dan layanan tidak bisa dibagi pakaikan serta saling mendukung dengan layanan unit kerja yang lain implikasinya adalah terjadinya pemborosan anggaran pembangunan aplikasi namun data dan layanan yang dihasilkan masih sektoral masing-masing unit kerja saja," sebut Dafip.

Dengan alasan tersebut Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara melalui Diskominfo memberikan gagasan inovasi proyek perubahan dengan judul strategi pelayanan digital terpadu melalui mobile Tim pada Diskominfo Kukar.

"Mobile tim Diskominfo Kukar merupakan tim task force atau helpdesk yang dibentuk untuk menyediakan layanan pendampingan konsultasi serta penyelesaian masalah perangkat daerah dalam lingkup pemerintah daerah kabupaten Kutai Kartanegara untuk percepatan implementasi SPBE dan mendukung transformasi digital Kabupaten Kutai Kartanegara," beber Dafip. (adv)


Tinggalkan Komentar