gerakanaktualnews.com, Tenggarong – Kendaraan udara tak berawak atau yang dikenal dengan sebutan drone dimanfaatkan menjadi alat patroli pengawasan kebakaran di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar). Teknologi tersebut untuk mempermudah tugas Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkarmatan) Kukar.
Kehadiran drone ini pun sangat membantu kerja di lapangan. Jangkauan pengawasan sangat luas dan dapat memberikan respon cepat terhadap kebakaran dan kejadian darurat lainnya.
“Drone digunakan untuk memantau titik api dan bencana di Kukar. Disdamkarmatan telah memiliki dua unit drone dengan luas jangkauan maksimum mencapai 25 kilometer dan durasi penggunaan hingga dua jam,” kata Kadis Damkarmatan Kukar, Fida Hurasani, Kamis (4/4/2024).
Kendati demikian, pengoperasian drone belum bisa dilakukan secara maksimal sebab masih terkendala sejumlah infrastruktur, di antaranya belum tersedianya boks stasiun pendaratan dan isi ulang darat otomatis.
Namun kata Afe, sebutan akrab Fida, keberadaan drone memberikan kontribusi positif dalam pencegahan kebakaran dengan memantau secara rutin area rawan kebakaran dan pelanggaran peraturan kebakaran.
Drone juga digunakan untuk memantau aktivitas petugas yang sedang melakukan piket, sehingga dapat membantu melaporkan kinerja Disdamkarmatan.
“Kami akan terus berupaya meningkatkan pemanfaatan teknologi drone dalam penanggulangan bencana dan pemadaman kebakaran, dengan harapan dapat memberikan perlindungan yang lebih baik bagi masyarakat Kukar,” tutupnya. (adv/Kominfokukar)