5 Views

Gerakanaktualnews.com, Samarinda – Langkah strategis untuk memperkuat kedaulatan digital di sektor transportasi mulai digagas Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur. Pemprov membuka peluang bagi Perusahaan Daerah (Perusda) untuk merancang dan mengelola aplikasi transportasi daring lokal, sebagai alternatif bagi layanan ojol nasional yang selama ini mendominasi.

Wakil Gubernur Kaltim, Seno Aji, menyebutkan bahwa wacana tersebut kini tengah dalam kajian serius. Dorongan kuat datang dari berbagai pihak, termasuk Sekretaris Daerah dan Komisi II DPRD Kaltim, yang mendukung penuh ide kemandirian digital daerah.

“Ada usulan dan dukungan dari banyak pihak, termasuk Bu Sekda dan Komisi II DPRD. Sekarang tinggal kita kaji lebih dalam apakah Perusda sanggup membangun aplikasi ini,” kata Seno Aji, Senin (7/7/2025).

Menurutnya, Kaltim punya potensi besar untuk mengembangkan aplikasi transportasi digital dengan mengandalkan talenta IT lokal.

Ia meyakini sumber daya manusia di Benua Etam mampu bersaing dan mewujudkan platform yang tidak kalah dengan pemain nasional.

“Kita memang butuh SDM teknologi yang kuat, tapi saya optimistis anak-anak Kaltim bisa. Kalau kajiannya positif, Perusda bisa langsung bergerak membangun aplikasi baru,” tambahnya.

Selain menjadi wadah baru bagi driver lokal, aplikasi milik daerah ini diharapkan bisa menambah pendapatan asli daerah (PAD).

Seno menegaskan bahwa tujuan utamanya tetap pada kesejahteraan mitra pengemudi, disertai kontribusi nyata bagi keuangan daerah.

“Fokus utama kita tetap bagaimana melindungi kesejahteraan mitra pengemudi lokal, sekaligus mendongkrak PAD Kaltim,” tegasnya.

Langkah ini menjadi bagian dari strategi Pemprov Kaltim dalam menciptakan ekosistem transportasi digital yang lebih adil, mandiri, dan berkelanjutan, sekaligus membuka peluang baru bagi pertumbuhan sektor jasa transportasi daring yang ramah terhadap pelaku usaha lokal. (Adv/diskominfokaltim)

By RETNO

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *