15 Views

gerakanaktualnews.com, TENGGARONG – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kutai Kartanegara, Johansyah, S.E., M.Si., membeberkan hasil Reses Tahap III Masa Sidang I Tahun 2025 dengan menyambangi konstituennya di RT 26 Jalan Datar Asam, Desa Loa Duri Ilir, pada Kamis (6/11/2025).

Diwawancarai awak media seusai mengikuti Rapat Paripurna ke-22, politisi Partai Golkar ini menyebut terkait hasil reses di Desa Loa Duri Ilir dan Desa Tani Bakti, Loa Janan, mayoritas aspirasi masyarakat masih berfokus pada perbaikan infrastruktur, seperti jalan longsor, pembangunan parit, dan pagar pengaman.

Namun, ia mengingatkan bahwa efisiensi anggaran pada tahun 2026 mungkin akan membatasi pelaksanaan proyek-proyek tersebut.

Untuk menyiasati keterbatasan itu, Johansyah mendorong adanya kolaborasi dengan pihak ketiga melalui program Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (TJSP/CSR).

“Kita harapkan perusahaan-perusahaan di Kukar bisa ikut serta membantu pemerintah dalam pembangunan infrastruktur melalui dana CSR. Ini penting agar pembangunan tetap berjalan meski ada efisiensi anggaran,” pungkasnya.

Dalam kesempatan yang sama, Johansyah juga menyoroti ketahanan pangan nasional, yang menurutnya perlu diimplementasikan secara lokal dengan melibatkan berbagai pihak.

“Kami harap pemuda Kukar bisa berperan aktif dalam memperkuat sektor pertanian. Semua elemen, mulai dari masyarakat, ibu-ibu, hingga petani muda, harus ikut dalam program swasembada pangan,” ujarnya penuh semangat.(ADV/DPRDKUKAR/Vinsen).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *