Rusman Ya’qub Minta Evaluasi dan Perbaikan Manajemen dalam Bulu Tangkis Pasca Asian Games 2023

Wahyu Retno | Jumat, 20 Okt 2023 12:00 WITA
Rusman Ya’qub Minta Evaluasi dan Perbaikan Manajemen dalam Bulu Tangkis Pasca Asian Games 2023 Anggota Komisi IV DPRD Kaltim, Rusman Ya'qub


gerakanaktualnews.com, SAMARINDA — Anggota Komisi IV DPRD Kalimantan Timur (Kaltim), Rusman Ya'qub, memberikan peringatan penting tentang perlunya pembenahan dan evaluasi manajemen serta pelatihan setelah kegagalan tim bulu tangkis Indonesia meraih medali dalam Asian Games 2023.

Rusman Ya’qub menyebutkan, bahwa ini adalah kali pertama dalam sejarah Asian Games di mana Indonesia gagal meraih medali dalam cabang olahraga bulu tangkis, meskipun sebelumnya telah ditargetkan untuk meraih tiga medali emas.

Menghadapi sejarah kelam ini, Rusman menekankan bahwa upaya untuk memulihkan nama baik Indonesia dalam dunia bulu tangkis memerlukan tindakan tegas dan terukur.

"Iya, ini adalah kali pertama tidak satu pun wakil tim Merah Putih yang berhasil mencapai babak semifinal nomor perseorangan. Menurut saya, untuk memulihkan nama baik Indonesia, langkah-langkah tegas dan terukur perlu diambil," ujar Rusman, Jum'at (13/10/2023).

Politisi dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini juga memberikan catatan kepada Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) untuk segera melakukan evaluasi mendalam terhadap manajemen dan kepelatihan mereka.

Ia mengingatkan pentingnya melakukan perbaikan yang signifikan dalam persiapan dan strategi untuk menghadapi kompetisi yang sangat sengit.

Rusman meyakini bahwa investasi dalam pengembangan atlet muda berpotensi tinggi menjadi fokus utama yang dapat membantu Indonesia bersaing lebih baik di tingkat internasional.

"Semua pihak harus melakukan introspeksi diri. Ini berkaitan dengan nama baik Indonesia, dan kepentingan nasional harus ditempatkan di garis depan," tegasnya.

Lebih jauh, Rusman menekankan pentingnya perencanaan yang matang sebagai dasar kesuksesan yang akan membantu atlet dalam mempersiapkan strategi, fokus mental, dan pelaksanaan terbaik untuk mencapai tujuan mereka di arena kompetisi.

"Terutama di Bidang Pembinaan Prestasi, perencanaan dan pelatihan harus sangat diperinci dan transparan," tandas Rusman Ya’qub. (Adv/dprdkaltim)


Tinggalkan Komentar