Paripurna Istimewa HUT Kota, Abdulloh: 2020 Melanjutkan Estafet Kepemimpinan dengan Catatan Sejarah Positif

Usman | Jumat, 07 Feb 2020 12:00 WITA
Paripurna Istimewa HUT Kota, Abdulloh: 2020 Melanjutkan Estafet Kepemimpinan dengan Catatan Sejarah Positif Rapat dipimpin Ketua DPRD Balikpapan Abdulloh

gerakanaktualnews.com, BALIKPAPAN - Sebanyak 41 anggota DPRD Balikpapan mengikuti rapat Paripurna Istimewa dalam rangka memperingati Hari Jadi ke 123 Kota Balikpapan,  Jumat pagi (7/2/2020).

Rapat dipimpin Ketua DPRD Balikpapan Abdulloh didampingi tiga wakil,  dan diikuti Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi,  Wakil Wali Kota Rahmad Mas’ud serta dihadiri Forum Komunikasi Pimpinan Daerah,  pejabat, tokoh masyarakat,  perwakilan pimpinan perusahaan dan undangan.

Ketua DPRD Balikpapan Abdulloh menyampaikan terima kasih atas dukungan dan partisipasi dalam menjaga persatuan dan kesatuan,  mewujudkan keamanan, ketertiban,  kedamaian guna mendukung pembangunan kota Balikpapan.

 ” Karena tanpa dukungan semua pihak tidak mungkin sebaik apapun program pembangunan yang direncanakan pemerintah tidak akan terlaksana dengan baik, ” kata Abdulloh dalam sambutannya. 

Peringatan Hari Jadi Kota Balikpapan hendaknya kata Abdulloh dapat diisi dengan karya karya nyata dan prestasi meraih cita cita dan harapan bersama untuk masa depan Balikpapan yang lebih baik.

” Sebagai generasi penerus mari kita jadikan sejarah sebagai sebuah untaian peristiwa penuh makna dan hikmah. Jadikan sejarah sebagai guru terbaik kita setiap generasi kepemimpinan memiliki warna dan dinamika tersendiri dalam manajemen pemerintahan kota Balikpapan yang sesuai era dan perkembangan zaman,” ajaknya.

Karena  itu menjadi tugas dan kewajiban bersama untuk melanjutkan estafet kepemimpinan tersebut agar karya kita semua dicatat dengan tinta emas di lubuk hati yang paling dalam oleh generasi penerus kita sebagai era yang sangat menentukan masa depan Balikpapan.

“Era yang memberikan orang sejarah positif dengan nilai nilai pembangunan yang selalu terkenal sepanjang masa bukan termasuk dalam era pemimpin yang negatif yang menjadikan catatan kelam pembangunan Balikpapan,” tandasnya. 

Peringatan hari ulang tahun kota Balikpapan  ke 123  mengusung tema Balikpapan Nyaman Penyangga Ibu Kota Negara. Tema ini menurut Abdulloh tidak lepas dari keputusan Presiden Republik Indonesia yakni memindahkan ibu kota negara. Keputusan yang secara resmi diumumkan oleh Presiden Joko Widodo pada 26 Agustus lalu sungguh memiliki dampak yang sangat besar tidak hanya bagi kabupaten Penajam Pasir Utara dan Kabupaten Kutai Kartanegara melainkan juga pada Kota Balikpapan kota. 

” Balikpapan yang secara berbatasan langsung dengan kabupaten calon ibu secara otomatis akan menjadi kota penyangga dari berbagai aspek. Untuk itu mulai dari saat ini seluruh komponen masyarakat Balikpapan harus bener bener mempersiapkan diri menjadi individu dan kelompok yang berkompeten,  kapabel dan memiliki skill dengan didasari iman yang kuat dan tidak meninggalkan kultur bangsa agar mampu memajukan kota tercinta ini,” tandasnya. 

Pada Rapat Paripurna Istimewa ini juga dilakukan penataan kerjasama dan MoU penerimaan CSR dan pemberian penghargaan kepada kelompok atau tokoh, warga Kota Balikpapan. (adv)


Tinggalkan Komentar