Abdul Wahab: Pelindo Harus Akomodir Forum GPMP

Muhammad Akbar | Selasa, 03 Agu 2021 12:00 WITA
Abdul Wahab: Pelindo Harus Akomodir Forum GPMP Anggota DPRD Kukar Dapil III Abdul Wahab Arief.

gerakanaktualnews.com, Tenggarong - Forum Gerakan Pemuda Masyarakat Pangempang (GPMP) menolak penunjukan langsung oleh Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan (KUPP) kepada Pelindo untuk kegiatan pandu di perairan Muara Badak, Desa Tanjung Limau.

Aksi tersebut mendapat tanggapan dari anggota DPRD Kukar Dapil III Abdul Wahab Arief. Menyebutkan pihaknya sebelumnya telah diminta untuk memediasi dalam lingkup DPRD Kukar, karena beberapa kali dilakukan mediasi di Kecamatan Muara Badak itu selalu gagal.

"Aksi hari Minggu (1/8/2021) lalu saya kira wajar karena bentuk penolakan warga, karena memang kegiatan pandu alam itu merupakan salah satu mata pencaharian masyarakat sekitar, yang sudah dilakukan sejak puluhan tahun lamanya," kata Wahab. Selasa (3/8/2021).

Untuk persoalan ini, Wahab yang juga Ketua Badan Kehormatan (BK) DPRD Kukar ini mendapatkan kabar ada upaya negosiasi antara pihak Pelindo IV dengan masyarakat terkait hal ini.

"Kalau saya menyarankan supaya diatur yang baik, jangan sampai terjadi hal-hal yang tidak diinginkan," harapnya.

Menurut informasi yang ia terima, saat ini negosiasi sedang berjalan dan dari pihak Pelindo meminta waktu sampai Selasa (3/8/2021) hari ini untuk negosiasi dengan warga yang tergabung dalam Forum GPMP.

"Jadi pihak Pelindo meminta waktu negosiasi dengan warga sampai Selasa ini, kalau nanti tidak ada kesepakatan juga maka pihak Pelindo akan menghubungi saya untuk dilakukan mediasi lewat DPRD Kukar," tegasnya.

Untuk diketahui pekerjaan pandu alam untuk kapal ponton pengangkut baru bara di perairan Kecamatan Muara Badak tepatnya di Desa Tanjung Limau sudah dilakukan masyarakat sekitar sejak turun temurun, bahkan saat ini ada Forum yang menaunginya yakni Forum Gerakan Pemuda Masyarakat Pangempang (GPMP) yang telah berdiri sejak dua tahun terakhir.

Untuk itu, ketika pekerjaan pandu alam ini diusik oleh kantor Unit Penyelenggaraan Pelabuhan (KUPP) Tanjung Santan yang menyerahkan kegiatan pandu ini kepada Pelindo IV mendapatkan reaksi dari masyarakat sekitar.

Ratusan warga yang tergabung dalam Forum GPMP ini melakukan aksi penolakan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan, di perairan Desa Tanjung Limau Muara Badak, Minggu (1/8/2021) lalu. (adv)


Tinggalkan Komentar