Dua Penghargaan Dari Menteri Koperasi dan UKM Diraih Pemkab Kukar

Amril Ibnu Marzuki | Kamis, 09 Nov 2023 12:00 WITA
Dua Penghargaan Dari Menteri Koperasi dan UKM Diraih Pemkab Kukar Pemkab Kukar Terima Penghargaan dari Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki

gerakanaktualnews.com, Tenggarong /Jakarta – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara kembali menerima penghargaan, kali ini ada dua sekaligus yang diserahkan Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki, yang diterima oleh Sekretaris Daerah Kukar Dr H Sunggono, di Ballroom Birawa Hotel Bidakara, Jl. Gatot Subroto Kav. 71-73, Jakarta Selatan, pada Selasa lalu.

Dua penghargaan yang di terima oleh Pemkab Kukar yaitu peringkat terbaik kategori nilai transaksi Produk Dalam Negeri (PDN) terbesar Tingkat Kabupaten, dan peringkat terbaik kategori nilai transaksi UMK Terbesar tingkat Kabupaten.

Penyerahan Anugerah Pengadaan Tahun 2023 ini dirangkai juga dengan Rapat Koordinasi Nasional Pengadaan Barang/ Jasa Pemerintah 2023 yang mengambil thema “Transformasi Pengadaan Untuk Indonesia Maju”,

Menteri Koperasi dan UMK Teten Masduki saat membuka Rapat Koordinasi Nasional Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah 2023, mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada para Menteri, Kepala Lembaga, Gubernur, Bupati/Walikota yang telah berkomitmen dan mendukung penuh proses pengadaan barang/jasa Pemerintah di lingkungan Kementerian, Lembaga, dan Pemerintah Daerah.

Rapat Koordinasi Nasional Pengadaan Tahun 2023 merupakan wadah komunikasi para pemangku kepentingan yang terlibat dalam ekosistem pengadaan nasional dalam menyampaikan visi, kebijakan, prestasi, dan hasil kerja dari program kerja Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (PBJP) Tahun Anggaran 2023, yang membahas strategi dan kebijakan untuk PBJP Tahun 2024, serta memberikan apresiasi dan penghargaan bagi para pelaku pengadaan. Selain itu LKPP juga melakukan percepatan transformasi digital pengadaan dalam bentuk konsep Platform Pengadaan Nasional.

Dengan konsep ini proses Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (PBJP) akan terdigitalisasi dan terintegrasi, dimulai dari proses perencanaan, penganggaran, proses pemilihan penyedia atau pelaksanaan swakelola, pelaksanaan dan pengelolaan kontrak, sampai dengan manajemen penyedia atau vendor.

Kepala Lembaga kebijakan pengadaan barang dan jasa pemerintah LKPP Hendrar Prihadi mengatakan, peserta rakornas 2170 orang peserta Se- Indonesia yang berlangsung selama hari , bertujan untuk memonitoring perkembangan produk dalam negeri PDN dan UMKM dari tahun 2022 sampai akhir 2023 saat ini, serta komitmen daerah dalam pelaksanaan epurchasing atau ekatalog di seluruh kementrian/lembaga Provinsi dan kabupaten/kota.

Sementera itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Kukar Sunggono didampingi Kepala Bagian Pengadaan Barang dan Jasa (BPBJ) Kukar Aspianur Sandi usai menerima penghargaan tersebut, mengucap syukur atas penghargaan yang di berikan oleh LKPP terkait dengan program UMKM yang bisa dialokasikan dalam kegiatan pembangunan.

“Ini merupakan hasil kerja bersama kita antar OPD dan barang dan jasa yang sudah bisa mengkondisikan membantu semua pihak supaya bisa bersinergi dalam rangka penanganan barang dan jasa yang sudah ditetapkan oleh pemerintah pusat,” ujarnya.

Harapan ke depan bisa memberikan manfaat yang besar bagi semua khususnya bagi pengusaha ataupun pelaku UMKM dan semua produk local yang bisa lebih dihidupkan lagi berdasarkan kebutuhan dan manfaatnya.

“Sehingga pada saatnya semua prodok yang kita gunakan dalam pembangunan ekonomi daerah itu semuanya mengaju pada prodak local kita semuanya, Kutai memang luar bisa dan kita bangga produk buatan Indonesia,” Ujar Sunggono. (adv/kominfokukar)


Tinggalkan Komentar