Dewan Berharap Pemkot Segera Bangun Kembali Pasar Klandasan yang Terbakar

| Kamis, 09 Jan 2020 12:00 WITA
Dewan Berharap Pemkot Segera Bangun Kembali Pasar Klandasan yang Terbakar Dewan Berharap Pemkot Segera Bangun Kembali Pasar Klandasan yang Terbakar

BALIKPAPAN, gerakanaktualnews.com – DPRD Kota Balikpapan berharap, Pemerintah Kota segera membangun kembali Pasar Blauran Klandasan yang sempat terbakar pada 2012 lalu. Ketika itu ada ratusan kios yang ludes terbakar.

“Bangunannya cukup dua lantai dan mengakomodir semua pedagang serta tidak ada titipan atau menjual ke pihak luar alias investor. Anggaran pembangunan cukup dari APBD saja,” kata Anggota Komisi III DPRD Kota Balikpapan, Rustam Djaseli saat meninjau TPS Pasar Klandasan.

Rustam meyakini, anggaran daerah cukup mampu membangun kembali salah satu ikon kota Balikpapan itu. Mengingat sebelumnya Pemerintah Kota Balikpapan bisa membangun Gedung Parkir Klandasan dengan APBD senilai Rp98 miliar.

“Sebaiknya tetap pasar tradisional yang lebih prorakyat dan higienis serta tidak perlu lagi orang luar. Cukup pedagang di sini saja yang diakomodir agar perekonomian mereka bisa bangkit kembali,”ujarnya.

“Kalau ke investor, keuntungan untuk pemerintah kecil dan nyaris tidak ada keuntungan bagi pedagang. Balikpapan ini sudah banyak pasar modern,”

Para pedagang Pasar Klandasan pun mendesak Pemerintah Kota Balikpapan segera membangun Pasar yang berada dipesisir Teluk Balikpapan itu. Pasalnya, sudah enam tahun mereka berjualan di TPS dan pendapatan menjadi semakin berkurang.

Ketua Pedagang Pasar Klandasan, Syamsuddin mengatakan,awalnya sebanyak 312 pedagang menempati TPS ukuran 1,2 meter x 1 meter yang disediakan namun beberapa kios terpaksa dijadikan gudang penyimpanan barang dagangan.

“Ada yang berdagang barang pecah belah, pakaian jadi, sepatu, handphone. Tapi banyak juga kios-kios yang tutup karena penghasilan mereka menurun drastis. TPS pun terlalu sempit,” kata Syamsuddin

“Ada juga yang pulang kampung. Kami minta perhatiandan peran aktif pemerintah. Belum lagi kalau dekat lebaran. Pengunjung yang maulewat semakin susah dan jadinya TPS ini sepi transaksi. Jadi TPS ini sangat tidak layak untuk ditempati.” pungkasnya. Adv


Tinggalkan Komentar