APBD Kaltim Cukup Tinggi, Tidak Menjamin Kondisi Sekolah Yang Masih Banyak Kekurangan Prasarana, Sebut Sotomo Jabir

Wahyu Retno | Sabtu, 28 Okt 2023 12:00 WITA
APBD Kaltim Cukup Tinggi, Tidak Menjamin Kondisi Sekolah Yang Masih Banyak Kekurangan Prasarana, Sebut Sotomo Jabir Anggota Komisi III DPRD Kaltim, Sutomo Jabir

gerakanaktualnews.com, Samarinda - Anggota Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Timur (Kaltim) Sutomo Jabir, menilai Tingginya nominal Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kalimantan Timur, hingga mencapai Rp20,67 Triliun, namun tidak menjamin kondisi sekolah-sekolah dibeberapa daerah di Kaltim masih ada yang kekurangan prasarana.

Sepert di Daerah Kota Bontang, masih ada kondisi sekolah yang dinilai belum layak itu, Hal itu diungkap oleh Sutomo Jabir, saat dikompirmasi lewat via telpon oleh awak media, kemarin. 

“SMK Negeri 4 Bontang misalnya, prasarananya masih kurang. Nggak ada sama sekali sarana olahraganya. Jalannya belum bagus, WC-nya cuma satu,” beber Sutomo Jabir.

Dalam pandangan politisi muda dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu, kondisi seperti itu bukan hanya terjadi di Bontang. Namun juga ada di daerah-daerah yang lebih jauh, terutama di daerah pemilihannya meliputi Bontang, Kutai Timur dan Kabupaten Berau.

“Kondisi seperti itu perlu dilakukan pembenahan ke depan, sehingga pentingnya kita turun kelapangan, terutama diwilayah daerah pemilihan (Dapil) dan sekaligus menyerap aspirasi,” katanya. 

Anggota Komisi III DPRD Kaltim itu juga ungkapkan bahwa dirinya akan segera memberi informasi ke dinas terkait. Karena menurutnya mereka tidak mengetahui kondisi tersebut.

“SMKN 4 Bontang ini kan dalam kota. Yah, toiletnya cuma satu. Nah itu perlu juga didorong ke dinas pendidikan, Jadi nanti habis dari lapangan kita sampaikan ke dinas terkait,” ujar Sutomo Jabir.

Lanjut kemudian ia menambahkan bahwa Dinas Pendidikan diberi anggaran yang besar. Karena itu, menurut SutomoJabir, mereka harus serius dan memberi perhatian kepada pendidikan secara maksimal.

“Dinas Pendidikan kan diberikan kepercayaan untuk mengelola anggaran sebanyak 20 persen, mestinya diperhatikan lah semaksimal mungkin, agar pendidikan bisa berkualitas utamanya yang jauh dari perkotaan,” sambungnya. (adv/dprdkaltim).


Tinggalkan Komentar