Menyambut Pilkada 9 Desember 2020, Kesbangpol Kukar Kembali Gelar Rakor Aparatur

Muhammad Akbar | Jumat, 20 Nov 2020 12:00 WITA
Menyambut Pilkada 9 Desember 2020, Kesbangpol Kukar Kembali Gelar Rakor Aparatur Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam rangka pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kukar pada tanggal 9 Desember tahun 2020 mendatang

gerakanaktualnews.com, TENGGARONG - Jelang pelaksanaan Pilkada serentak 9 Desember 2020, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kukar kembali menggelar acara rapat koordinasi aparatur Pemerintah, yang diadakan di pendopo Wakil Bupati Kukar. Jumat (20/11/2020).

Rapat koordinasi aparatur pemerintah, dibuka langsung oleh Asisten I Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) Akhmad Taufik Hidayat, dan hadir selaku narasumber diacara tersebut yakni, dari akademisi Universitas Kutai Kartanegara (Unikarta) dan Bawaslu Kukar.

Kemudian hadir selaku peserta Rakor adalah, Lurah, Kades, Kepala UPT dan Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) se-Kecamatan Tenggarong, Camat Tenggarong dan Kepala Kesbangpol Kukar.

Panitia pelaksana Sutrisno mengatakan, kegiatan dimaksudkan guna menyamakan persepsi antara aparatur dalam berkoordinasi dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) untuk memberikan dukungan kelancaran pelaksanaan pilkada Kukar, dan sekaligus membantu untuk meingkatkan partisipasi pemilih.

"Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam rangka  pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kukar pada tanggal 9 Desember tahun 2020 mendatang," ucapnya. 

Sementara itu, Assisten I Pemkab Kukar Akhmad Taufik Hidayat saat membacakan sambutan Plt Bupati Kukar Chairil Anwar mengatakan Penyelenggaraan pemilu secara berkala merupakan suatu kebutuhan mutlak sebagai sarana demokrasi yang menjadikan kedaulatan rakyat sebagai sumber kehidupan bernegara. 

Lanjut kemudian ditambahkan bahwa, proses kedaulatan rakyat yang diawali dengan pemilihan umum akan memberikan legitimasi, legalitas dan kredibilitas pemerintahan yang didukung oleh rakyat. 

Kemudian Dia juga mengingatkan kepada seluruh aparatur untuk tetap menjaga netralitas dalam proses pelaksanaan pilkada dan tidak menggunakan aset pemerintah dalam pelaksanaan kampaye. (adv)


Tinggalkan Komentar